Penggunaan Verifikasi Biometrik dalam Ekonomi Digital
Ekonomi digital adalah kegiatan perdagangan yang dilakukan dengan bantuan dari kecanggihan internet dan juga Artificial Intelligence. Hal ini tentunya membuat aktivitas menjadi lebih cepat dan praktis. Kemudahan dan kepraktisan dari kegiatan perdagangan sehari-hari pada masa kini tak lepas dari peran ekonomi digital. Ekonomi digital adalah segala aktivitas ekonomi yang menggunakan bantuan teknologi maupun Artificial Intelligence (AI) dalam praktiknya. Teknologi seperti verifikasi biometrik kerap dijumpai saat bertransaksi untuk memverifikasi identitas penggunanya.
Kondisi ini membawa berbagai dampak dan perubahan positif di setiap sektor perdagangan dan mengedepankan otomatisasi dalam melakukan kegiatan ekonomi dari yang sebelumnya membutuhkan energi manual. Tentunya, memulai bisnis menjadi lebih hemat lantaran biaya operasional yang sebelumnya diperlukan untuk toko fisik tidak lagi wajib.
Dengan semakin luasnya penggunaan teknologi, para pelanggan atau konsumen sudah lebih sadar terhadap faktor keamanan layanan dan risiko kejahatan siber seperti kebocoran data konsumen, yang berakibat pada penipuan atau pemalsuan identitas. Jadi, perusahaan dituntut untuk bisa menerapkan sistem keamanan yang kuat supaya pelanggan atau konsumen merasa lebih aman berinteraksi dan bertransaksi.
Proses verifikasi identitas dalam layanan transaksi tentunya harus memiliki alur yang rapi, mudah dan juga aman untuk meningkatkan kepercayaan pengguna. Untuk urusan ini, sistem verifikasi identitas yang baik dengan teknologi biometrik bisa menjadi solusi yang tepat. Berkat teknologi verifikasi biometrik, maka pelanggan atau konsumen tidak lagi perlu menyerahkan KTP atau paspor untuk memverifikasi identitas yang juga dapat digunakan dalam melakukan otentikasi transaksi.
Bertambahnya kepercayaan pengguna juga akan meningkatkan penggunaan ekonomi digital yang juga memberi manfaat. Manfaat paling besar yang dapat dirasakan dengan hadirnya ekonomi digital adalah terciptanya berbagai peluang kerja baru. Tak hanya itu, membuka bisnis pun menjadi lebih mudah dan efisien sebab biaya operasional lebih terjangkau. Menilik skala yang lebih besar, manfaat ekonomi digital lainnya yaitu mempermudah transaksi-transaksi bisnis untuk mencapai pasar global sehingga produk-produk dalam negeri dapat terakses oleh konsumen dari luar negeri.
